Bertepatan dengan Hari Otonomi Daerah ke-27 dan Hari Pendidikan Nasional, Wali Kota Pontianak, Ir.H.Edi Rusdi Kamtono,MM,MT meminta ASN Pemerintah Kota Pontianak untuk dapat meningkatkan kualitas kinerja agar pelayanan kepada masyarakat lebih semakin optimal. Ia juga berpesan agar seluruh Perangkat Daerah mampu memprioritaskan/meningkatkan perekonomian lewat pembangunan manusia, khususnya sektor pendidikan.
"inti dari otonomi daerah itu adalah birokrasi yang profesional untuk peningkatan perekonomian daerah melalui PAD," katanya usai bersalam-salaman dengan seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pontianak setelah apel peringatan Hari Otda dan Hardiknas, di Halaman Kantor Wali Kota, pada Selasa (2 Mei 2023).
Seperti biasanya, momen pertemuan usai hari raya dimanfaatkan pihaknya untuk mengevaluasi program-program kerja yang telah berjalan dari awal tahun. Beberapa hal yang diutarakannya, seperti turunnya angka inflasi dan kemiskinan serta meningkatnya angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Pontianak menjadi 80,48. Di dunia kesehatan, pihaknya menargetkan angka stunting dapat ditekan hingga menjadi di bawah 17%.
"Di dunia pendidikan kita sudah menerapkan program Merdeka Belajar," ungkap Edi.
Dari sisi sarana dan prasarana, terdapat dua SMP Negeri yang baru selesai pembangunannya dan akan beroperasi di tahun 2023 yaitu SMPN 8 dan SMPN 22 Pontianak. Edi menyatakan, bahwa sekarang ini pihaknya tengah berupaya untuk menambah sekolah di wilayah Kecamatan Pontianak Timur dan Kecamatan Pontianak Barat. Tidak hanya sekolah negeri, dirinya ingin sekolah swasta juga mampu mengikuti perkembangan. Menurutnya, sekolah swasta merupakan salah satu kekuatan pengelolaan guru di Kota Pontianak.
"Sekolah sekarang sedang melakukan penerimaan calon siswa baru, kemudian untuk sistem zonasi kita masih mengikuti arahan dari Pemerintah Pusat," paparnya.